Ketapang, InfoKetapang – Wakil Bupati Ketapang Farhan mengatakan Stunting di Kabupaten Ketapang turun menjadi 19,37% yang awalnya 22% per Desember 2023.
Hal ini disampaikan Wabup Farhan saat memimpin Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Ketapang tahun 2023, Sabtu (23/12/2023) bertempat di Hotel Aston Ketapang.
Wabup dalam kesempatan tersebut menjelaskan bahwa bulan Desember 2023 merupakan bulan terakhir dalam semester kedua pelaporan stunting TPPS Kabupaten.
“Oleh karena itu, dalam kesempatan rapat ini point yang menjadi titik tekan kepada seluruh tim, baik itu yang berada di OPD, Kecamatan itu semua diminta untuk menyampaikan laporan, paling lama tanggal 15 Januari 2024,” ujar Wabup kepada awak media.
Kedua, disebutkan Wabup dalam rapat koordinasi ini untuk mereview kembali tugas dari masing-masing TPPS.
“Rapat koordinasi untuk memastikan semua unit kerja bekerja sesuai dengan tugasnya masing-masing yang terhubung dengan tugas penurunan stunting,” ucapnya.
Wabup melanjutkan bahwa rapat ini juga untuk mempetakan kembali permasalahan dan sekaligus untuk mencarikan solusi yang epektif, efisien sehingga sasaran akhir penyelesaian masalah ini memberikan dampak positif untuk penurunan stunting.
“Hari ini data sudah bergerak dan sampai pada pertemuan ini, kita berada pada posisi 19,73% dari awal 22% jadi ada penurunan, ini juga belum final dirilis,” jelas Wabup.
Wabup yang juga ketua TPPS Ketapang berharap sesuai dengan tugas yang diberikan kepada seluruh Kabupaten/ Kota di Indonesia, bahwa Indonesia dapat menurunkan stunting sampai pada tingkat 14 persen.
“Untuk Ketapang sendiri sangat optimis terkait penurunan stunting ini, kekuatannya dibuktikan dengan alokasi anggaran APBD dan juga ketersediaan SDM secara struktural yang saling bergerak,” pungkasnya.(wd)
